Seperti diwartakan sebelumnya, Tekno Liputan6.com sempat mengulas 10 negara dengan koneksi internet tercepat di dunia. Saat ini, negara dengan koneksi internet paling ngebut di dunia masih diduduki Korea Selatan.
Berdasarkan laporan OpenSignal, kecepatan rata-rata internet di Negeri Ginseng itu adalah 37,5 megabits per second (Mbps).
Sementara di posisi kedua dan ketiga ada Norwegia dengan 34,8Mbps dan Hungaria dengan 31Mbps. Adapun Singapura menjadi negera keempat dengan kecepatan rata-rata 30,05 Mbps yang disusul oleh Australia dengan 26,25Mbps.
Uniknya, ada juga laporan 10 negara dengan koneksi internet paling lemot di dunia. Dari kesepuluh daftar ini, Indonesia termasuk salah satunya.
Sebagai informasi, studi ini mengambil sampel lebih dari 1 juta pengguna OpenSignal untuk menggambarkan sekitar 19 miliar pengguna internet. Sampel tersebar di 87 negara dengan waktu pelaksanaan dari November 2016 hingga Januari 2017.
Berikut daftarnya dalam cakupan di bawah kecepatan 256 kbps (Kilobyte per second):
1. Libya (54 persen di bawah 256 kbps)
2. Nepal (32 persen di bawah 256 kbps)
3. Nigeria (31 persen di bawah 256 kbps)
4. Iran (30 persen di bawah 256 kbps)
5. India (27 persen di bawah 256 kbps)
6. Bolivia (25 persen di bawah 256 kbps)
7. Suriah (19 persen di bawah 256 kbps)
8. Indonesia (19 persen di bawah 256 kbps)
9. Kazakshtan (16 persen di bawah 256 kbps)
10. Malaysia (16 persen di bawah 256 kbps)
Uniknya, ada juga laporan 10 negara dengan koneksi internet paling lemot di dunia. Dari kesepuluh daftar ini, Indonesia termasuk salah satunya.
Sebagai informasi, studi ini mengambil sampel lebih dari 1 juta pengguna OpenSignal untuk menggambarkan sekitar 19 miliar pengguna internet. Sampel tersebar di 87 negara dengan waktu pelaksanaan dari November 2016 hingga Januari 2017.
Berikut daftarnya dalam cakupan di bawah kecepatan 256 kbps (Kilobyte per second):
1. Libya (54 persen di bawah 256 kbps)
2. Nepal (32 persen di bawah 256 kbps)
3. Nigeria (31 persen di bawah 256 kbps)
4. Iran (30 persen di bawah 256 kbps)
5. India (27 persen di bawah 256 kbps)
6. Bolivia (25 persen di bawah 256 kbps)
7. Suriah (19 persen di bawah 256 kbps)
8. Indonesia (19 persen di bawah 256 kbps)
9. Kazakshtan (16 persen di bawah 256 kbps)
10. Malaysia (16 persen di bawah 256 kbps)
No comments:
Post a Comment