Konten video memang jauh lebih menarik dibandingkan tulisan. Namun tidak semua orang tahu atau menyukai cara proses pembuatan dibalik sebuah film.
Hal tersebut memang sulit dilakukan, terutama pembuat film amatir. Bila ingin mendapatkan hasil bagus biasanya harus menyewa jasa editor, dan tentu memerlukan biaya cukup tinggi. Misalnya, dengan menggunakan beragam perangkat lunak high-end yang memakan biaya besar.
Meski demikian, ada beberapa software cukup murah namun bisa menghasilkan edit video berkelas. Berikut beberapa rekomendasi software edit video atau film dari laman Digitaltrends yang tidak menguras kantong.
1. iMovie - MacOS dan iOS
Hasil edit video dengan perangkat lunak iMovie milik Apple memang sudah banyak ditemui. Software sudah langsung bisa digunakan untuk semua jenis perangkat Mac, serta praktis dipakai sehari-hari. Versi terbaru iMovie bahkan sudah mendukung jenis gambar 4K dan bisa mengambil jenis file 4K video melalui banyak perangkat, seperti ponsel pintar hingga kamera GoPro. iMovie juga bisa digunakan untuk menyelesaikan edit video yang sebelumnya dilakukan pada iPhone atau iPad.
Pengguna bisa menambahkan beragam file dengan mudah ke dalam video. Misalnya, ketika ingin menambahkn foto atau musik cukup dengan drag atau menyeret file ke dalam video edit. Hasil edit sebelum benar-benar menjadi satu file juga bisa dilihat secara real time. Bahkan pengguna bisa melihat video berikut dengan tema, musik, teks, hingga voice over yang sudah ditambahkan. iMovie memang bukan sebuah software profesional untuk membuat film. Namun bagi pembuat video amatir bisa mengandalkannya.
2. Windows Movie Maker - Windows
Movie Maker memang tidak tersedia pada perangkat terbaru Windows 10, tapi pengguna bisa mengunduhnya. Sedikit merepotkan memang karena tidak tersedia langsung di dalam perangkat. Meski demikian software Movie Maker sangat membantu melakukan edit video dengan cepat dan mudah. Sama seperti iMovie, Movie Maker melakukan edit video dengan drag file teks, suara, tema, dan lain sebagainya. Bahkan bisa pula memberikan efek breezing dan trimming video. Pengguna juga bisa langsung mengunggah video ke laman Youtube atau Facebook. Kelemahannya, format video dari Movie Maker memang bermasalah. Namun pengguna bisa langsung mengubahnya di dalam software video converter hanya dalam hitungan menit.
3. Lightworks - Windows, MacOS, Linux
Lightworks mungkin menjadi salah satu alternatif paling baik untuk edit video sekelas film hollywood. Bahkan beberapa film, seperti LA Confidential, Pulp Fiction to Hugo, dan The Wolf of Wall Street juga menggunakan Lightworks untuk memroduksi video. Film tersebut mengombinasikan hasil edit melalui perangkat lunak mahal dan murah. Lightworks memungkinkan penggunanya menggunakan beragam fitur yang tidak bisa diberikan software murah. Sebagai contoh, color corrections atau mengoreksi warna lebih detail. Kemudian importing files juga sudah mendukung resolusi cukup tinggi.
4. Avidemux - Windows, MacOS, Linux
Bila ingin lebih sederhana dari tiga software di atas, cobalah Avidemux. Software ini paling banyak digunakan untuk laman Instagram. Pengguna bisa melakukan edit video dengan cepat namun hasilnya masih berupa video 'mentah', tidak seperti tiga perangkat lunak sebelumnya. Edit video bisa dilakukan secara instan. Avidemux bisa digunakan antara platform atau perangkat yang bersebrangan. Kemudian pengguna juga mudah mengganti jenis file video setelah selesai melakukan editing.
5. VSDC Free Video Editor - Windows
Perangkat lunak yang satu ini memang digunakan untuk edit video secara cepat dan mudah. Bahkan pengguna bisa mendapatkannya gratis. Desain template cukup minimalis, dan navigasi atau petunjuk edit video juga tergolong sederhana. Software ini memang masih banyak pengembangan karena belum banyak fitur yang dapat digunakan. Proses pembentukan file video selepas edit juga membutuhkan waktu cukup lama. Bila ingin mencobanya, software bisa didapatkan secara gratis melalui laman resmi VSDC Free Video Editor.
Monday, March 20, 2017
Bingung Edit Video? Pakai Software Ini Saja!
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment